Tarahan. Jam 1.45 wib.13 mei 2011
Minta ijin untuk sedikit berbagi cerita ya..
Pada suatu sore hari, tampak seorang pemuda tengah berada di pinggiran pantai,tepatnya di pantai Selaki (PLTU Tarahan lewat dikit lah kalo dari arah Tg Karang). Dari raut wajahnya tampak kesedihan, kekecewaan, dan frustasi yang menggantung. Dia hanya duduk termenung sambil memandangi laut lepas dgn tatapan kosong tanpa arti, seperti tak tahu apa yang dilakukannya. Sementara di skitaran pantai itu banyak orang menikmati keindahan sore itu yang sesekali diiringi deburan ombak pantai, si pemuda hanya tertunduk lesu.
Setelah sekian lama, ia kemudian terduduk di sebuah batang kayu yg sudah lapuk dan menghela napas panjang.
Saat itu, tiba-tiba pandangan matanya terpaku pada gerakan seekor laba-laba yang sedang membuat sarangnya di antara ranting sebatang pohon tempat dia duduk sambil melamun. Dengan perasaan iseng dan kesal, diambilnya sebatang ranting yang jatuh tak jauh dari tempatnya duduk.
Seperti hendak melepaskan tak karuan yang melandanya, si pemuda segera mengarahkan ranting terseb ut untuk merusak sarang si laba-laba.Akibatnya, benang-benang sarang dari laba-laba yang sudah seperempat jadi itu pun rusak berantakan.
Setelah puas dengan kelakuannya, si pemuda memperhatikan ulah si laba-laba. Dalam hati dia ingin tahu, kira-kira apa yang akan dikerjakan laba-laba setelah sarangnya hancur oleh tangan isengnya? Apakah laba-laba akan lari atau dia akan membuat kembali sarangnya di tempat lain?
Pertanyaan itu tidak membutuhkan jawaban untuk waktu yang lama. Karena si laba-laba kembali ke tempatnya semula dan mulai mengulangi kegiatan yang sama. Laba-laba merayap-merajut-melompat, dan dengan lincah ia menyusun helai benang yang dipintalnya dengan penuh ketekunan. Semakin lama, semakin lebar dania pun hampir menyelesaikan seluruh pembuatan sarang barunya.
Setelah menyaksikan usaha si laba-laba yang sibuk bekerja lagi dengan semangat penuh memperbaiki dan membuat sarang baru, pemuda yang dari tadi memperhatikan ulah laba-laba kembali timbul rasa isengnya. Maka, kembali ranting si pemuda beraksi dengan tujuan menghancurkan sarang tersebut untuk kali kedua.
Setelah kembali hancur, pemuda kembali ingin tahu, apa yang akan dilakukan si laba-laba. Ternyata, tak disangka-sangka oleh si pemuda, untuk ketiga kalinya laba-laba mengulangi kegiatannya. Ia kembali memulai dari awal - dengan bersemangat merayap-merajut-melompat dan menyusun setiap helai benang yang dihasilkan dari tubuhnya. Dengan tekun laba-laba kembali memintal membuat sarang sedikit demi sedikit.
Demi melihat dan mengamati ulah laba-laba yang mau membangun sarang yang telah hancur untuk kali ketiga, sang pemuda mendadak sontak tersadarkan. Tidak peduli berapa kali sarang laba-laba dirusak dan dihancurkan, sebanyak itu pula laba-laba membangun sarangnya kembali. Semangat binatang yang begitu kecil, namun giat bekerja tanpa mengenal lelah.
Mengalami kegagalan bukan berarti kita harus menyerah, apalagi putus asa. Melalui kegagalanlah kita bisa mengevaluasi setiap langkah yang telah kita lakukan. Dengan begitu, kita akan tahu hal apa saja yang perlu diperbaiki dan tahu di mana saja kesalahan yang telah kita perbuat untuk tidak mengulanginya. Hal itu akan mendasari langkah kita ke depan menjadi lebih baik.
Setelah sekian lama, ia kemudian terduduk di sebuah batang kayu yg sudah lapuk dan menghela napas panjang.
Saat itu, tiba-tiba pandangan matanya terpaku pada gerakan seekor laba-laba yang sedang membuat sarangnya di antara ranting sebatang pohon tempat dia duduk sambil melamun. Dengan perasaan iseng dan kesal, diambilnya sebatang ranting yang jatuh tak jauh dari tempatnya duduk.
Seperti hendak melepaskan tak karuan yang melandanya, si pemuda segera mengarahkan ranting terseb ut untuk merusak sarang si laba-laba.Akibatnya, benang-benang sarang dari laba-laba yang sudah seperempat jadi itu pun rusak berantakan.
Setelah puas dengan kelakuannya, si pemuda memperhatikan ulah si laba-laba. Dalam hati dia ingin tahu, kira-kira apa yang akan dikerjakan laba-laba setelah sarangnya hancur oleh tangan isengnya? Apakah laba-laba akan lari atau dia akan membuat kembali sarangnya di tempat lain?
Pertanyaan itu tidak membutuhkan jawaban untuk waktu yang lama. Karena si laba-laba kembali ke tempatnya semula dan mulai mengulangi kegiatan yang sama. Laba-laba merayap-merajut-melompat, dan dengan lincah ia menyusun helai benang yang dipintalnya dengan penuh ketekunan. Semakin lama, semakin lebar dania pun hampir menyelesaikan seluruh pembuatan sarang barunya.
Setelah menyaksikan usaha si laba-laba yang sibuk bekerja lagi dengan semangat penuh memperbaiki dan membuat sarang baru, pemuda yang dari tadi memperhatikan ulah laba-laba kembali timbul rasa isengnya. Maka, kembali ranting si pemuda beraksi dengan tujuan menghancurkan sarang tersebut untuk kali kedua.
Setelah kembali hancur, pemuda kembali ingin tahu, apa yang akan dilakukan si laba-laba. Ternyata, tak disangka-sangka oleh si pemuda, untuk ketiga kalinya laba-laba mengulangi kegiatannya. Ia kembali memulai dari awal - dengan bersemangat merayap-merajut-melompat dan menyusun setiap helai benang yang dihasilkan dari tubuhnya. Dengan tekun laba-laba kembali memintal membuat sarang sedikit demi sedikit.
Demi melihat dan mengamati ulah laba-laba yang mau membangun sarang yang telah hancur untuk kali ketiga, sang pemuda mendadak sontak tersadarkan. Tidak peduli berapa kali sarang laba-laba dirusak dan dihancurkan, sebanyak itu pula laba-laba membangun sarangnya kembali. Semangat binatang yang begitu kecil, namun giat bekerja tanpa mengenal lelah.
Mengalami kegagalan bukan berarti kita harus menyerah, apalagi putus asa. Melalui kegagalanlah kita bisa mengevaluasi setiap langkah yang telah kita lakukan. Dengan begitu, kita akan tahu hal apa saja yang perlu diperbaiki dan tahu di mana saja kesalahan yang telah kita perbuat untuk tidak mengulanginya. Hal itu akan mendasari langkah kita ke depan menjadi lebih baik.
Teringat dgn note kecil yg pernah sy tulis juga
“Sampai saat ini, akan terus hidup di dalam keyakinan. Mengetahui dan percaya bahwa semua bagian yang saya perlukan di sana dan bahwa hanya dibutuhkan masalah waktu sebelum mereka jatuh ke tempatnya. Mengingat bahwa ada suatu gambaran besar, sebuah rencana untukku, bahwa ku tidak dapat melihat sekarang. Percaya bahwa setiap bagian hidupku, bahkan yang menyakitkan, memiliki tujuan dan memainkan peran penting. Dan ketika aku lemah, aku akan mencari kekuatan melalui doa. . Aku melakukan semua ini dengan harapan bahwa pada hari mulia, ketika Dewa karya saya akhirnya selesai, Ia akan berbisik ... "Bagus sekali".
Sedikit menambahkan tuk crita di atas ,semua org yg hidup di dunia ini pasti punya beribu masalah dlm hidupnya.. untuk hal ini sy khususkan ke masalah hati,,ya bagi yang punya pengalaman patah hati, ,bertepuk sebelah tangan,merasa di abaikan, tunangan ga direstuin, dikata-katain mertua, di underestimate kan pasangan,perbedaan keyakinan , dll dll yg menyangkut masalah hati lah ceritanya.. Sebenernya bukan masalah cinta aja di dunia ini tapi masih ada masalah ekonomi, broken home, masalah pekerjaan, masalah teroris,ampe masalah dunia internasional pun terserahlah.. Sebenernya masalah "love" gak bisa di anggap sepele karena awal adanya kehidupan di dunia ini juga di awali karena love itu,,yaitu dari adam dan hawa kan..knapa gak bs di anggap sepele ya karena terlalu banyak yang karena cinta jadi bunuh diri, jadi males sekolah, jadi males kerja, jadi punya kelainan batin, jadi stress. Dll dll lah.
Saya ga butuh doa atau saran semua org2 agar saya lebih baik.. Tapi saya mau bagi yang membaca ini segera berubah, karena kalau kita menghancurkan masa depan kita demi cinta artinya kita gampang putus asa.. Kita harus ingat, di dunia ini tidak ada yang lebih baik jika kita bisa melakukan sesuatu yang terbaik di hidup kita sendiri, karena di akhir nanti jika kita berhasil kita akan bahagia.. Kita punya rumah sendiri, kita punya kendaraan pribadi, kita bisa jalan-jalan keluar negeri..(sekedar penyemangat hati)
Sedari Dulu Saya sudah pernah namanya ngerasain hati yg terluka,merasa di sepelekan di abaikan ,hidup di jalanan sampai makan nasi bekas kemaren sama tempe sisa kemaren juga, ga punya uang.. Hidup ini semua pembelajaran, detik ke depan pun kita terus belajar di hidup ini...
Untuk semua yg kebetulan membaca cerita ini.. jangan gampang ngedown, jangan gampang sakit hati.. Memang sakit hati itu ga gampang ngelupain kan? saya juga tau, karena semua orang yang baca ini pasti perna merasakan apa itu sakit hati,merasa di abaikan.. Bedanya adalah mereka itu tau cara menghadapi hidup ini agar jadi lebih baik..
Kalau kita suka berhayal suatu saat itu kita dapat istri/suami yang baik, hal itu bukan suatu yang ga mungkin.. Ini khusus yang bagi merasa di abaikan tuk masalah hati nie, jangan terlalu berlarut dalam kesedihan kamu, karena ada orang yang lebih sedih alias "miskin papa".. "miskin papa" itu seperti pengemis yang tidur di pinggir jalan setelah bangun ia harus menghadapi kenyataan bahwa ia itu tidak bisa apa-apa.. Anda sangat beruntung jika anda membaca ini karena anda bukanlah salah satu dari mereka..(sambil merenung dgn diri sendiri betapa bersyukurnya aku skrg ini)
Jika anda perempuan, maka anda sangat bahagia hari ini.. Karena anda bukanlah salah satu wanita-wanita seperti yang keluar di malam hari.. Anda harus menghargai diri anda sendiri, karena di sisi itu pria pilihan anda pasti akan menghargai anda seperti selayaknya orang yang spesial di hati nya..
Special one who has parents.. Cobalah cintailah orang tua kamu seperti ia di liang kubur nanti.. Jangan tunggu menyesal nanti.. Karena hidup itu ga ada yang akan abadi...
Demikian lah sedikit cerita dari saya ,maaf ceritanya agak ngalor ngidul,, tapi setidaknya saya sudah menuangkan sedikit tulisan yg sudah hampir 2 minggu ini blank..
Alkahfi77.blogspot.com
If a man can control his mind he can find the way to Enlightenment, and all wisdom and virtue will naturally come to him
BalasHapusAnda harus menghargai diri anda sendiri, karena di sisi itu pria pilihan anda pasti akan menghargai anda seperti selayaknya orang yang spesial di hati nya.....> wHEN the day comes...
BalasHapusKenapa aku baru tahu tulisan yang ini ya...
BalasHapusJadi tersindir nih.... hahaha
setujuuu!! selalu semangat dan jangan mudah menyerah itulah yg harus kita lakukan untuk bertahan hidup dan lebih menghargai hidup pastinya :)
BalasHapustulisan ini bukan sekedar cerita biasa..tapi..banyak banget pelajaran yang mesti kita ambil dari sini salah satu nya ..
BalasHapuswalau hidup ini penuh dengan cobaan kita gak boleh menyerah dalam ke adaan..sobb..
laba2 pun ingin mengulang yang ke dua kalinya ketika sarang/rumanya di rusak oleh seseorang..laba2 tak pernah menyerah laba2 tak pernah mengeluh..hehee
masa kita kalah sama laba2 sob..
heheeee..yuk kita sama2 belajar darik esalahan ..
dan jangan menyerah dalam ke adaan..
penasaran siapa si pemuda itu
BalasHapus