Ada banyak dunia dan banyak alam di alam semesta. Dunia kita disebut
dunia fisik, di mana segala sesuatunya dapat dilihat, diraba, disentuh,
atau diperoleh. Di samping itu, ada dunia lain yang diciptakan oleh
pikiran, dan yang terdekat adalah dunia astral. Kebanyakan waktu,
pikiran kita masih bertingkat rendah dan liar atau “baik” menurut
standar duniawi. Pikiran-pikiran ini melayang ke tempat yang dekat,
yaitu dunia astral, yang biasa disebut atmosfer.

Kadang-kadang kita terkena penyakit, bencana, perang, atau malapetaka.
Ini semua diciptakan oleh pikiran buruk dari penduduk Bumi. Kita tidak
seharusnya mengeluh, “Saya adalah orang yang sangat baik dan telah
melakukan perbuatan baik sejak masa kanak-kanak. Bagaimana mungkin saya
mendapatkan penyakit yang tidak dapat disembuhkan?” Atau, “Negara saya
begitu baik. Rakyatnya percaya kepada Tuhan dan taat beribadah.
Mengapa bencana menimpa kami?” Apa pun yang terjadi, pasti ada
alasannya. Para penghuni bumi atau teman sebangsa kita yang terdahulu
maupun saat ini pasti mempunyai pikiran yang buruk. Meskipun pikiran
buruk muncul hanya sekilas saja dan tidak pernah diterapkan dalam
perbuatan, akan tetapi energi dari pikiran tersebut masih ada. Energi
dari pikiran ini mempunyai pengetahuan dan kecerdasannya sendiri, yang
kita sebut sebagai elemen. Tetapi, pikiran tidak memiliki jiwa, karena
itu tidak mempunyai kekuatan Tuhan. Pengetahuan bisa disamakan dengan
komputer yang tidak mempunyai jiwa, akan tetapi dapat melakukan
perhitungan secara logika.
Akan tetapi, pikiran jahat dan tidak benar lebih kuat daripada
komputer. Kita bisa menghancurkan komputer tapi sulit untuk menghapus
pikiran jahat. Tidak peduli berapa lama waktu telah berlalu, pikiran
ini akan terus ada dan bergabung dengan pikiran yang mempunyai medan
magnet yang sama dan cepat atau lambat akan meledak dan melepaskan
energinya.
Jika kita berhenti menggunakan komputer atau telah memakainya terlalu
lama, maka komputer akan rusak dengan sendirinya atau mengalami
kegagalan saat tombolnya ditekan. Semua hal yang terekam dengan
sendirinya hilang. Akan tetapi, tidak ada cara untuk menghapus pikiran
jahat. Pikiran jahat tidak lenyap dengan sendirinya. Begitu muncul,
akan terus ada dan berkembang ke dalam atmosfer sekitar kita, Bumi
kita, negara, desa, maupun kota, dan kemudian berubah menjadi penyakit,
bencana, atau peperangan.
Apakah penyakit itu? Itu adalah atmosfer yang mencari pikiran yang
sejenis dan kemudian memasuki medan magnetnya. Inilah yang kita sebut
“sejenis menarik yang sejenis.” Atmosfer menunggu hingga Anda mempunyai
pikiran tertentu, atau mencari mereka yang sering mempunyai pikiran
yang sejenis dan memasuki medan magnet mereka, karena di sana terdapat
pintu gerbang. Sangat mudah bagi dua pikiran yang sama jenisnya untuk
saling bercampur, menembus medan magnet, otak, saraf, dan daya tahan
kita. Lalu kita akan terkena kanker, menderita masalah sistem saraf,
atau terkena beberapa penyakit yang sebelumnya tak seorang pun pernah
mendengarnya. Sangatlah mungkin bahwa mereka dengan pikiran jahatnya
menimbulkan aura buruk dalam kehidupan masa lalu mereka; maka dari itu
mereka datang kembali untuk menyerap atmosfer buruk yang sudah mereka
ciptakan sebelumnya.
Jadi, kita seharusnya tidak menyalahkan siapa pun. Kita menciptakan
segalanya; akan tetapi, kita dapat menghindari hal-hal ini. Sebagai
contoh, jika kita menjaga tubuh, perkataan, dan pikiran kita tetap
bersih dan murni sepanjang hari, maka aura buruk tidak dapat memasuki
kita. Hal-hal yang sifatnya berbeda tidak dapat saling menyerap. Ketika
sesuatu yang berbeda masuk, maka akan ditolak, seperti minyak dan air
yang tidak dapat dicampur bersama.
Kita, para praktisi rohani, dapat menghapus banyak karma. Kita mungkin
telah menimbulkan pikiran-pikiran jahat di masa lalu, akan tetapi
sekarang menciptakannya lebih sedikit. Atmosfer karma yang menembus
kita di masa lalu, sekarang hanya merembes sedikit. Mungkin kita akan
merasa gatal di sini atau luka di sana, atau terkena demam selama dua
atau tiga hari, akan tetapi masalah ini tidak akan berkembang menjadi
kanker. Atau kita mungkin mengalami kecelakaan kecil. Mungkin mobil ato
motor kita akan bertabrakan, tetapi kita tidak akan meninggal; kita
hanya akan sedikit memar atau luka.
Mungkinkah banyaknya bencana khususnya di negri kita tercinta ini oleh banyaknya pikiran2 jahat dan negatip dari kita2 juga sbg rakyatnya ,ntahlah...Maka dari itu, ketika kita berada di dunia fana ini, kita harus
menyucikan perkataan, dan pikiran kita demi melindungi diri sendiri.
Begitu kita melampaui tiga dunia, maka tidak akan ada masalah lagi.
Tidak akan ada atmosfer negatif. Tiada seorang pun yang akan berpikiran
jahat. Hanya orang-orang yang murni yang bisa pergi ke sana. walau dari 1000 org yg ada di muka bumi hanya 1 org yg berpikiran murni...kalau saya mungkinkah bisa,,hmm hanya aku dan bulan lah yg tau,,,,